Anggota DPRD Dapil I Ahmad Murni dan Ramadhan Mahir Hadiri Musrenbang Kecamatan Maro Sebo
Muaro Jambi, ceriapost.com - Guna ikut dalam merumuskan prioritas pembangunan, menyepakati usulan rencana kegiatan, dan mengakomodasi aspirasi masyarakat. Anggota DPRD Dapil I Kabupaten Muaro Jambi Ahmad Murni dari Fraksi Partai Nasdem dan Ramadhan Mahir dari Fraksi Partai Perindo PKS, turut menghadiri pelaksanaan Musrenbang tingkat Kecamatan Maro Sebo, Selasa (21/01/2025).
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Pj Bupati Muaro Jambi Raden Najmi, Kepala Bappeda, Camat Maro Sebo beserta jajaran pegawai kecamatan Maro Sebo, dan seluruh Kepala Desa dan Kelurahan se Kecamatan Maro Sebo serta undangan lainnya.
Kegiatan Musrenbang tingkat Kecamatan Maro Sebo ini dibuka langsung oleh Pj Bupati Muaro Jambi Raden Najmi. Dalam sambutannya dirinya memaparkan tentang tujuan dan arahan dalam pelaksanaan Musrenbang tingkat Kecamatan.
Kegiatan Musrenbang tingkat kecamatan ini sangat penting dalam prosesi perencanaan pembangunan daerah di Kabupaten Muaro Jambi khususnya. Melalui musrenbang Kecamatan ini diharapkan muncul pemikiran inovatif dan kreatif serta pandangan positif dari seluruh pelaku pembangunan daerah. Sehingga dapat bersinergi memadukan pandangan dan harapan dengan pemerintah kabupaten dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Pj Bupati Muaro Jambi Raden Najmi juga dalam hal ini menggambarkan, masih diperlukan intervensi pemerintah daerah dalam menurunkan angka pengangguran terbuka dan peningkatan indeks pembangunan manusia melalui program program pemerintah daerah yang berkualitas, inovatif dan tepat sasaran.
Musrenbang yang dilaksanakan saat ini merupakan salah satu tahapan proses perencanaan pembangunan daerah yang nantinya dituangkan dalam dokumen rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) tahun 2026.
Sebagaimana diamanatkan dalam rujukan undang-undang nomor 25 tahun 2004 tentang sistem perencanaan pembangunan nasional. Dan undang-undang Nomor 23 tahun 2014 tentang pemerintahan daerah.
Musrenbang tingkat Kecamatan juga merupakan salah satu pendekatan dalam penyusunan dokumen perencanaan pembangunan daerah, tutupnya. (Dn)