MANFAATKAN DANA DESA SEKTOR PENDIDIKAN
Kepala Desa Tantan Salurkan Bantuan Beasiswa Untuk Siswa Berprestasi Dan Kurang Mampu
MUARO JAMBI, ceriapost.com - Mendukung program pendidikan, Pemerintah Desa Tantan melalui Kepala Desa Tantan menyalurkan bantuan beasiswa bersumber dari Dana Desa Tahun 2025.
Sudah kurang lebih 5 tahun, Pemerintah Desa Tantan selalu komitmen dan konsisten mengalokasikan Dana Desa untuk beasiswa pelajar berprestasi jenjang SD/MI, SMP/MTs, SMA, dan Mahasiswa yang merupakan warga Desa Tantan. Bahkan juga memberikan bantuan perlengkapan sekolah bagi siswa yang berasal dari keluarga kurang mampu.
Penyaluran beasiswa bersumber dari Dana Desa yang disalurkan oleh Pemerintah Desa Tantan Kecamatan Sekernan Kabupaten Muaro Jambi, adalah bagian dari program Pemerintah Desa bersumber dari APBN, dianggarkan untuk alokasi pendidikan, termasuk beasiswa, untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan meringankan beban biaya orang tua siswa.
Sebagimana yang disampaikan Kepala Desa Tantan, Mashur, S.Pd, bantuan biaya pendidikan kepada siswa berprestasi atau kurang mampu, mulai dari tingkat PAUD hingga sarjana, sebagai bagian dari pemanfaatan Dana Desa, yang dialokasikan untuk program beasiswa dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) Desa Tantan.
" Hal ini setiap tahun kami salurkan, guna mendukung program pemerintah bidang pendidikan. Penerimanya anak-anak dari golongan kurang mampu dan memiliki prestasi" terangnya.
Penyaluran bantuan beasiswa yang dilaksanakan di SDN 155/IX/Danau Saung Desa Tantan itu, turut dihadiri oleh Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Muaro Jambi Suirman, para guru, dan siswa, Kamis (9/10/2025).
Sekdis Pendidikan menyampaikan rasa bangganya kepada pemerintah Desa Tantan yang mampu memberikan tanggung jawab dalam mendukung program pendidikan, membantu anak-anak kurang mampu untuk menempuh pendidikan yang layak.
" Alhamdulillah bantuan biaya pendidikan dapat mengurangi beban finansial keluarga siswa, dan hal ini dapat mendukung siswa memiliki semangat yang tinggi dalam belajar " ungkapnya.
Bukan besar kecilnya bantuan yang menjadi acuan melainkan kepedulian beliau yang menjadi teladan. Ibarat pantun "Ayam jago jangan diadu, kalo diadu rusak bulunyo. janganlah kito saling menunggu, lebih baik berbuat semampunyo" ia pun bersukur atas partisipasi Pemerintah Desa Tantan dalam hal ini. (dn)